Biografi
Nama
saya Mutia Azila, saya di lahirkan di pangkalpinang, di provinsi Bangka belitung
tepatnya pada malam kamis 24 agustus 1994 di rumah sakit BT.Timah, saya
dilahirkan agak beda dari teman-teman yang lainnya, karena saya dilahirkan
dengan posisi kaki duluan atau di daerah saya disebut sungsang, tetapi Alhamdulillah
walaupun begitu prosesnya berjalan lancar. Saya adalah anak ke-2 dari 3 bersaudara, kakak saya
bernama ulfa undari dan adik saya adi syachputera. Sedangkan Mama saya bernama
Ferial Hanum dan Ayah saya bernama Hormen Ibrahim .
Kehidupan saya di masa kecil sama
seperti anak-anak umum biasa nya, hanya saja saya jarang bertemu mama dan ayah
saya, dikarenakan mereka bekerja, tapi saya tidak pernah kekurangan rasa kasih
sayang dari kedua orangtua saya, waktu kecil saya anak yang penurut dan tidak
nakal, jadi orang-orang pada suka sama saya hehehehe, karena saya tidak tergolong anak yang
CEREWET tapi saya tergolong anak yang MANJA.
saat saya duduk di bangku sekolah
dasar saya sangat dekat dengan nenek saya, bahkan saya tidur berdua dengan
nenek saya tiap malam, nenek saya sangat sabar walaupun saya manja dan cerewet
,saya sangat menyayangi nenek saya, begitupun sebaliknya, tetapi disaat saya kelas
1 Sma nenek saya dipanggil yang maha kuasa, memang sangat susah buat saya
merelakanya, terutama bagi saya yang sudah bertahun-tahun tidur sama nenek saya,
tetapi malam sebelum nenek saya berpulang ke rahmatullah saya tidur
disampingnya, dan masih merasakan hangatnya tangannya, walupun saat itu dia
tidak dapat menggenggam tangan ku, membelai rambut ku dan bahkan dia tidak
banyak omong, dia hanya sesekali tersenyum, tapi malam itu aku tidak
berperasangka buruk, aku yakin dia akan baik-baik saja, sampai pada keesokan
harinya saya pergi sekolah seperti biasa, tidak lama bel sekolah berbunyi
handphone ku bordering dan ternyata mama ku mengabarkan nenekku sudah berpulang
ke rahmatullah, ya allah semoga engkau menempatkan nenekku di posisi yang
sangat mulia dan maafkanlah semua dosa nya ya allah, karena yang teringat
dibenakku hanya ada kebaikannya nya saja .
Saya orangnya cuek dan kurang peduli
dengan sekitar, bahkan saya sering berantem dengan kakak cewek saya karena
memang dia orangnya usil dan bawel, tetapi yah dia tetap kakakku, kakakku yang
suka ngomel walupun sebenarnya dia terkadang hanya berniat menasehatiku bukan
untuk memarahi ku tanpa sebab yang jelas, dari Sd sampai sekarang saya suka
sekali dengan pelajaran matematika, mulai dari rumus yang gampang diingat
sampai yang butuh konsentrasi, karena itu seperti tantangan yang harus
ditaklukkan, karena memang ada rasa kebanggaan tersendiri disaat bisa memecahkan
jawaban soal matematika,
Saya
sebenarnya sangat menyayangi ayah saya walaupun ayah saya seseorang yang galak,
cerewet, tapi dia orangnya bijaksana, Sedikit berbicara tentang ayah saya,
dia adalah seseorang yang sangat keras, tetap pendiriannya dan temperamental, ayah
saya sangat ketat dalam menjaga anak-anaknya, waktu kecil saya tidak bisa
bermain bebas sesuka hati saya, apalagi harus keluar rumah dalam jangka waktu
yang lama untuk bermain, sampai sekarang pun saya masih bisa merasakan semua
itu saya sudah terbiasa dari semua peraturan ketat ini, tapi terkadang
membuat saya kesal, ada kalanya anak remaja seperti saya menjadi sangat
berontak dan tidak mau diatur, saya sudah terbiasa dengan didikan keras
seperti ini, tetapi saya sangat tahu apa tujuan orang tua saya melakukan itu.
untuk keberhasilan saya tentu nya. I love my mum and dad, they are good parents
and good persons in my life, I miss u so much mama and ayah. Sedangkan mama
saya seseorang yang sabar, dan pastinya cerewet (kan ibu-ibu pastinya cerewet), tetapi dia sangat bisa dalam hal memberikan kasih sayang kepada anak-anakny
, mama saya adalah perempuan terhebat dalam hidup saya, Beliau seseorang yang
rela berkorban demi anak-anakny, selalu sabar menghadapi berbagai masalah
yang menerpa keluarga kami, bahkan di saat ayah saya pensiun dini, dia yang
membiayai sekolah saya dari kelas 2 SMA sampai sekarang ini, alhamdulillah kami
mempunyai tabungan yang ayah tabung di saat kami masih kecil hingga sekarang,
allhamdulillah bisa membantu biaya kuliah saya, saya sangat menyayangi kedua
orangtua saya,
Di
saat saya berumur 4 tahun, saya masuk TK AISYIYAH BUSTHANUL ATHFAL 1 di
pangkalpinang, Bangka Belitung, saya menghabiskan waktu di TK hanya dalam
jangka 1 tahun, karena saya tergolong anak yang cepat mengerti apa yang
dijelaskan/diajarkan Guru Tk, setelah itu tepat berumur 5 tahun saya
melanjutkan Sekolah Dasar di SD MUHAMMADDIYAH di Pangkalpinang, Bangka Belitung
. Di SD saya mendapatkan Pelajaran Membaca, Menghitung dan Tentunya bisa
bersosialisasi dengan Banyak Orang atau Teman-Teman Sebaya,walupun rata-rata
teman sekelas saya umurnya lebih tua daripada saya, walupun begitu saya tidak
mempunyai kendala dalam hal bersosialisasi.
Saat
kelulusan Sd saya memilih melanjutkan sekolah di SMP N 3 Pangkalpinang, yang
letaknya agak jauh dari rumah saya, saya sulit beradaptasi dengan teman-teman
dan lingkungan sekitar sekolah saya yang baru ini, tetapi karena seiring
berjalannya waktu kendala itu pun lama kelamaan menghilang dengan sendirinya,
pada saat kelas 3 Smp tepatnya saat menjelang ujian akhir nasional dan ujian
akhir sekolah, saya belajar giat dan tekun serta lebih banyak mengikuti les
dan beberapa pelajaran tambahan disekolah, Alhamdulillah hasilnya pun
terbayarkan, saya lulus dengan nilai yang cukup memeuaskan, walaupun nilai
matematika saya kurang memuaskan bagi saya, karena bagi saya nilai matematika
yang memuaskan itu 100, tapi apa boleh buat karena saya kurang teliti dan
gampang panik sehingga saya kurang hati-hati mengerjakannya .
Akhirnya
dengan kemauan ayah saya, saya masuk Sekolah Menengah Kejuruan, tepatnya SMK
Negeri 1 Pangkalpinang walaupun sebenarnya saya ingin masuk Sma, tapi apa boleh
buat, demi menururti permintaan ayahku tersayang, dengan seiring berjalan waktu
saya mulai mencintai Smk ini, karena jurusan yang saya pilih yaitu akuntansi,
masih berkaitan dengan matematika, yaitu sama-sama menghitung. Disaat lulus Smk,
saya memutuskan untuk mengikuti jejak kakak saya, yaitu melanjutkan kuliah di
luar Bangka, tepatnya di kota Jakarta, saya mengikuti bimbingan belajar dan
mencoba peruntungan di SNMPTN, tapi akhirnya takdir saya menghantarkan saya
kepada Universitas Gunadarma, dengan jurusan yang tidak jauh beda pada saat
saya Smk, yaitu Akuntansi, awalnya sih sempat terpikirkan saya ingin memilih
jurusan Teknologi Informatika, tetapi salah satu staf di bagian pendaftaran
berkata, lulusan Smk tidak dapat masuk di jurusan itu, yah apa boleh dikata,
akhirnya tetap seperti jurusan saya, walaupun terkadang rasa bosan pada
akuntansi terkadang muncul, karena harus menghitung melulu yang membutuhkan
konsentrasi lebih. dan sampai sekarangpun jurusan akuntansi tetap saya ikuti
dengan semangat dan belajar lebih giat lagi dan tekun agar dapat membanggakan
kedua orang tua saya, dan membalas budi akan kebaikan dan kasih sayang dari
kedua orang tua saya, sungguh sangat ingin melihat mereka tersenyum akan semua
jerih payah yang mereka lakukan untuk saya dan tentu saja melihat mereka
bahagia atas usaha saya mewujudkan impian saya dan harapan mereka terhadap
saya, anak yang mereka sayangi dan menjadi penerus mereka.
0 komentar on "Tugas Lab Internet Dasar"
Posting Komentar